Kang Dicky Chandra Berjualan Chocodot di Makkah


Jelajah Garut

Sambil menyelam minum air. Pameo itu dipahami betul mantan Wakil Bupati Garut, Raden Dicky Candranegara.

Lebih dikenal dengan nama Kang Dicky Chandra.

Terbukti, menjelang keberangkatannya ke Tanah Suci menjalankan ibadah umrah.

Dicky tak lupa membawa banyak chocodot dan dodol, makanan khas Garut, Jawa Barat.

“Sekalian promosi membawa cokodot (cokelat isi dodol Garut). Ibadah ya ibadah, tapi kalau ada beberapa hal lain bisa dilakukan kenapa tidak, mudah-mudahan jadi berkah,” katanya di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, beberapa waktu lalu.

Dicky memang berangkat bersama pengusaha Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dari Garut, Jawa Barat.

Karena itu, dia tak mau menyiakan kesempatan tersebut. Selain membawa dodol, juga membawa produk lainnya seperti nasi liwet instan.

Jika produk ini disambut baik, tak mustahil membuat inovasi lain seperti dodol dengan rasa bajigur atau bahkan bandrek.


 

“Lagi bikin cokor, cokelat korma. Sekalian ke sana siapa tahu orang Arab juga seneng rasa cabe, rasa bajigur atau bandrek,” katanya antusias.


Menurutnya, produk-produk asal Garut cukup dikenal di luar negeri saat ini.

Hal itu juga, impian dan obsesinya memajukan daerah asalnya, meski tidak lagi menjabat Wakil Bupati Garut.

“Inilah sosok yang tulus berobsesi memajukan Garut. Dia bukan tipikal manusia yang hanya berkeinginan menggerogoti dan merampok APBD Garut”. (Red. garutnews). Sumber

0 Response to "Kang Dicky Chandra Berjualan Chocodot di Makkah"

Posting Komentar